Pengakuan pecundang cinta
Cinta,
aku hanya pecandu yang menjadi pecundang dihadapannya.
aku pecandu tingkat akut, yang terjerumus dan akhirnya menjadi penakut.
aku penakut yang akhirnya naik kasta menjadi seorang pecundang.
Ya, aku pecundang dihadapan Cinta,
dibuatnya aku tak berdaya menghadapi kemegahannya.
dibungkamnya aku karena keagungannya.
aku menjadi lupa akan Aku yang sebenarnya,
aku menjadi gila dan tersiksa sampai tak perduli Aku menciptakan aku itu untuk apa.
Dan pada akhirnya,
Cinta juga yang mengantarkan aku pada Aku, dan menjadikan aku sebagai pecundang sejati yang berharap cinta kembali dan menyembuhkan sakit itu, lagi. Tanpa mengulanginya.
Lr. Papandayan, 30 September 2097
Comments
Post a Comment